Nasi Pecel, Sarapannya Orang Cepu: Cerita dan Resepnya - PagiIni

Kota Cepu di Kabupaten Blora mempunyai beragam makanan khas yang biasa dijual di pagi hari untuk menu sarapan. Satu yang paling populer di antara semuanya adalah nasi pecel.

Sebenarnya nasi pecel dijual di Cepu bukan hanya di waktu pagi, tapi sepanjang hari alias 24 jam. Jadi setiap saat kamu ingin makan nasi pecel, jam berapa saja, ada yang jualan.

Namun di pagi hari, nasi pecel menjadi menu yang paling banyak dijual untuk sarapan di Cepu. Untuk minumnya biasanya penjual nasi menyediakan air dingin di dalam kendi tanah liat.

Jika kamu beli untuk dibawa pulang, biasanya nasinya dibungkus dengan daun jati yang dilapisi daun pisang dan disemat dengan biting (bambu/lidi). Ada juga yang dibungkus dengan duan pisang saja.

Banyak sekali penjual sarapan nasi pecel di Cepu. Kamu bisa menemuinya di pinggir jalan, di gang-gang, pasar, di kampung-kampung, bahkan di kantin perkantoran.

Waktu saya masih tinggal di Cepu, di kampung saya Ngareng ada 1 penjual sarapan nasi pecel, di kampung sebelahnya Sorogo ada 1 atau 2 penjual. Lalu tak jauh dari situ di kampung Ngelo Brongkah ada 1 penjual juga.

Kalau kamu mulai jam 05.30 pagi mengelilingi kota Cepu, kamu bisa melihat orang-orang yang mengantri membeli nasi pecel. Jangan ketinggalan juga pesan seporsi nasi pecel, cicipi dan rasakan bedanya dengan pecel daerah lain.

Menurut saya, sambal pecel khas Cepu agak berbeda dengan sambal pecel daerah lain. Sambal pecel Cepu rasanya lebih kuat, gurih, pedas, dan kental.

Sayurannya pun ada yang berbeda dengan daerah lain. Beberapa sayuran yang khas di nasi pecel Cepu adalah kembang turi, daun ubi jalar, kecipir, wangon, dan ale.

Lauk pendampingnya sih fleksibel. Biasanya mie goreng, bihun goreng, kering tempe, tempe goreng tepung, peyek, ayam, telur, serundeng, terkadang ikan wader goreng, dsb.

Resep Nasi Pecel Khas Cepu

Seperti nasi pecel pada umumnya, nasi pecel khas Cepu juga terdiri dari 4 unsur yaitu nasi, sambal pecel, sayuran, dan lauk.

Nasi

Nasi yang digunakan adalah nasi putih yang biasa kita makan sehari-hari. Meskipun jarang,  tapi ada penjual nasi pecel di Cepu yang memasak nasinya secara tradisional. Alat masaknya disebut dandang subluk yang terdiri dari gerabah tanah liat dan bambu, aromanya lebih sedap dibanding dengan cara masak modern.

Penjual yang memasak menggunakan dandang subluk adalah Pak Sukat di Ngelo Brongkah. Saya sering beli sarapan di situ, tempatnya berjualan di dapur rumahnya, jadi saya bisa tahu kalau memasak nasinya menggunakan dadang subluk. Entah sekarang masih berjualan atau tidak.

Sambal Pecel

Bahan:

• 1 kg kacang tanah. Goreng dengan minyak hingga matang kecoklatan. Kamu juga bisa menyangrainya tanpa minyak dan sambal pecel kacang sangrai bisa awet hingga sebulan. Matangnya harus pas, jangan sampai gosong karena akan mempengaruhi rasa sambal.


• 2 sdt garam. Atau secukupnya, sesuai selera.


• 2 ons gula merah, bisa gula aren atau gula kelapa.


• 1/2-2 buah kencur atau sesuai selera.


• 4-6 siung bawang putih.


• Beberapa lembar daun jeruk purut, banyaknya sesuai selera. Jika adanya daun jeruk nipis bisa dipakai juga.


• 1/2-1 sdt air asam jawa.


• Cabe.

Banyaknya bumbu bisa disesuaikan sesuai seleramu. Air asam dan daun jeruk opsional, tidak ditambahkan tidak mengapa. Orang Cepu suka pedas jadi biasanya mereka memakai cabe rawit dalam jumlah yang lumayan banyak.

Cara memasak:

Campur semua bahan menjadi satu, jangan dipisah-pisah. Lalu haluskan bersamaan, bisa diulek, ditumbuk menggunakan lumpang, atau dihaluskan menggunakan mesin selep/penggiling.

Sayuran

Kamu bisa menggunakan sayuran seperti tauge dan kacang panjang. Tapi agar khas Cepu-nya dapat, tambahkan juga daun ubi jalar muda, kembang turi, daun wangon, kecipir, atau ale (kecambah lamtoro). Rebus sayuran di air mendidih sampai empuk lalu tiriskan.

Lauk

Untuk lauk disesuaikan dengan seleramu. Saya sendiri kalau makan nasi pecel lebih suka lauk peyek, serundeng, wader goreng, dan tempe goreng tepung.

Cara Penyajian

Cairkan sambal kacang di dalam wadah menggunakan air, biar gampang gunakan air panas. Ambil sepiring nasi, beri sayur-sayuran di atasnya, siram dengan sambal kacang. Santap bersama lauk kesukaanmu.

Warung Nasi Pecel di Cepu yang Enak dan Terkenal

Warung Mbah mBelut

Ini beberapa warung nasi pecel di Cepu yang tenar:

• Bu Ratno, mulai buka sekitar jam 9 malam, di Kampung Semangat.


• Anak Bu Ratno juga membuka warung sendiri di depan Toko Santoso dekat pasar buah.


• Mbah mBelut, bukanya malam di seberang pasar buah.


• Mbah Ribut bukanya pagi di Nglajo.


• Citra buka sekitar jam 12 malam di Gang Pasar.


• Mak Wing mulai buka pagi di Turibang. Selain nasi pecel Mak Wing juga menjual masakan-masakan lain. Waktu saya masih di kandungan Ibu saya ngidamnya nasi bungkus Mbah Wing.


• Di dalam Pasar Plaza juga ada beberapa warung enak yang bukanya pagi.

Beneran, kalau kamu mengunjungi Cepu dan belum pernah sarapan nasi pecel, kamu belum betul-betul ke Cepu!

(Sumber foto: Eko Purwanto)

Related Posts